nusakini.com--Sejumlah tokoh muslim Australia berkunjung ke Kementerian Agama. Kehadiran delegasi ini diterima oleh Kepala Badan Litbang dan Diklat Kemenag Abd. Rahman Mas’ud.  

Kedatangan delegasi ini dalam rangka Program Pertukaran Tokoh Muda Muslim antara Australia dan Indonesia (MEP). Program pertukaran ini telah berlangsung sejak 2002. Program ini didukung Lembaga Australia-Indonesia (AII) atas inisiatif Pemerintah Australia, di bawah Departemen Luar Negeri dan Perdagangan Australia.  

• Seminar Internasional Kupas Peran Presiden Prabowo dalam Mendorong Solusi Dua Negara
• Mengapa Indonesia Bisa Tetap Damai? Ini Kata Romo Magnis
• Delegasi Austria Apresiasi Praktik Baik Toleransi Indonesia
• Utsawa Dharma Gita XVI Berlangsung di Sulteng, Diikuti 2.700 Peserta
• Menag dan Gereja LDS Bahas Program Bantuan Bencana Alam Untuk Indonesia

Mas’ud mengucapkan terima kasih atas kedatangan delegasi. Kunjungan ini, kata Mas’ud, amat penting untuk membangun mutually understanding antara Indonesia-Australia.  

"Islam Indonesia pada dasarnya toleran, moderat, dan smiling Islam," tegasnya, kemarin.

Mas'ud berharap kunjungan ini memberi bekal bagi mereka untuk mengetahui toleransi antar umat beragama dan kehidupan masyarakat Muslim di Indonesia. 

Acara ini diikuti para pejabat eselon II, III, dan sejumlah peneliti di lingkungan Badan Litbang dan Diklat. (p/ab)